Transaksi COD Mobil Berujung Kekerasan dan Perampasan di Tambun Utara, Polisi Lakukan Penyelidikan Intensif

banner 120x600

Bekasi, 15 September 2025 – RESKRIMPOLDA.NEWS

Situasi mencekam terjadi di depan SPBU Jalan Turi, Siamur, Kecamatan Tambun Utara, pada Sabtu malam (13/09/2025) sekitar pukul 21.30 WIB. Seorang perempuan muda yang menggendong bayi histeris berteriak meminta pertolongan usai kendaraan roda empat yang diduga milik keluarganya dibawa lari oleh pelaku tak dikenal.

Insiden bermula ketika korban bernama Frijal (25), warga Jakarta Selatan, berupaya mengambil kembali mobil pribadinya yang menurut pengakuan telah dikuasai oleh seseorang berinisial FY. Namun, korban mendapati bahwa kendaraan tersebut sudah dialihkan kepada pihak lain.

Untuk mengembalikan mobilnya, korban berinisiatif melakukan pertemuan dengan metode Cash On Delivery (COD) guna memancing kendaraan tersebut keluar. Sebelum mendatangi lokasi, korban lebih dahulu menghubungi layanan darurat 110 untuk meminta pendampingan aparat kepolisian.

Ketika mobil yang diyakini miliknya tiba di lokasi, korban langsung masuk ke dalam kendaraan tersebut. Namun, seketika terjadi cekcok dan aksi tarik-menarik antara korban dan orang tak dikenal di dalam mobil. Berdasarkan rekaman CCTV, korban bahkan sempat mengalami penganiayaan fisik hingga menimbulkan luka gores di bagian dada.

Situasi semakin dramatis ketika kakak korban, yang tengah menggendong bayi, berteriak histeris saat menyaksikan mobil itu dibawa kabur oleh pelaku.

Usai menerima laporan melalui call center 110, Polres Metro Bekasi segera mengoordinasikan dengan polsek terdekat. Tim Reskrim Polsek Babelan langsung bergerak menuju lokasi kejadian. Sayangnya, pelaku sudah melarikan diri bersama mobil sebelum petugas tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Korban kemudian diamankan ke Polsek Babelan untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Karena lokasi peristiwa berada dalam wilayah hukum Polsek Tambun Selatan, penanganan perkara selanjutnya diserahkan kepada Unit Reskrim Polsek Tambun Selatan yang kini telah melakukan olah TKP dan pendalaman kasus.

Adapun mobil yang dilaporkan hilang adalah jenis Toyota Agya dengan nomor polisi B 2108 TKD.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih melakukan proses penyelidikan intensif guna mengidentifikasi pelaku dan mengungkap motif di balik peristiwa tersebut. Aparat juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dalam melakukan transaksi jual-beli kendaraan secara langsung agar tidak menjadi korban kejahatan serupa.

Kasus ini sontak menyita perhatian publik, terutama warga sekitar TKP, mengingat kejadian berlangsung di area umum dan terekam kamera pengawas.

[RED]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *