Inovasi Medis Digital: Tiongkok Luncurkan Rumah Sakit Berbasis AI Pertama di Dunia

Inovasi Medis Digital: Tiongkok Luncurkan Rumah Sakit Berbasis AI Pertama di Dunia
banner 120x600

BEIJING – TIONGKOK, 12 Mei 2025 — RESKRIMPOLDA.NEWS

Sebuah terobosan revolusioner di bidang layanan kesehatan telah resmi diperkenalkan oleh Tiongkok. Universitas Tsinghua merilis rumah sakit berbasis kecerdasan buatan (AI) pertama di dunia, yang diberi nama “Agent Hospital”. Fasilitas medis ini tidak berbentuk fisik, melainkan sepenuhnya beroperasi dalam lingkungan virtual imersif yang didukung teknologi AI canggih.

Dalam struktur virtual ini, terdapat 42 dokter digital berbasis AI dan 4 perawat virtual yang bertugas mendiagnosis dan memberikan terapi terhadap pasien simulatif, berdasarkan data medis autentik. Seluruh kegiatan simulasi klinis dijalankan dalam sistem tertutup, menjadikan Agent Hospital sebagai laboratorium pelatihan medis berteknologi tinggi.

Menurut laporan resmi, sistem Agent Hospital memiliki kapasitas pemrosesan yang luar biasa, yakni mampu menangani lebih dari 10.000 kasus klinis hanya dalam waktu beberapa hari. Untuk skala tersebut, seorang dokter manusia umumnya memerlukan waktu hingga dua tahun. Efisiensi luar biasa ini menunjukkan potensi masif AI dalam mendukung transformasi sistem kesehatan global.

Walaupun saat ini Agent Hospital belum tersedia untuk pelayanan umum, proyek ini menandai langkah penting dalam pengembangan simulasi medis cerdas untuk keperluan pendidikan dan pelatihan tenaga medis. Di masa mendatang, keberadaan entitas medis digital semacam ini diproyeksikan menjadi mitra strategis dalam mendukung dokter dan perawat manusia—bukan menggantikan, melainkan memperkuat kapasitas sistem kesehatan internasional.

Pakar teknologi medis menilai bahwa model rumah sakit AI ini tidak hanya akan mempercepat proses pendidikan kedokteran, tetapi juga dapat memperluas akses layanan kesehatan, terutama di wilayah dengan keterbatasan tenaga medis.

“Ini bukan sekadar kemajuan teknologi, melainkan lompatan besar menuju masa depan pelayanan kesehatan yang lebih inklusif, efisien, dan adaptif,” ujar salah satu peneliti AI dari Tsinghua.

Dengan Agent Hospital, dunia kini menyaksikan awal dari era baru dalam sistem pelayanan medis yang mengintegrasikan kecanggihan algoritma dengan nilai-nilai kemanusiaan.

[RED]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *