Bupati Bekasi Turun Langsung Periksa Drainase dan Stok Pangan di Pasar Serang

banner 120x600

Reskrimpolda.news – Cikarang selatan, 17 April 2025 – Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, melakukan inspeksi mendadak ke Pasar Serang, Rabu (16/4), guna mengevaluasi persoalan infrastruktur dan ketersediaan bahan pokok. Didampingi jajaran perangkat daerah serta Camat Cikarang Selatan, kunjungan ini fokus pada penanganan genangan air akibat drainase yang tak memadai, sekaligus memastikan stabilitas harga pangan di tengah masyarakat.

Berdasarkan pantauan di lokasi, kawasan pasar kerap tergenang air saat hujan deras lantaran minimnya saluran pembuangan. “Ini masalah klasik yang harus segera dituntaskan. Drainase tidak berfungsi optimal, sehingga mengganggu aktivitas pedagang dan pembeli,” tegas Ade saat meninjau titik rawan genangan. Dia meminta Dinas Pekerjaan Umum setempat mempercepat perbaikan infrastruktur, termasuk penambahan gorong-gorong dan normalisasi saluran air.

Tak hanya soal fisik pasar, Bupati juga mengecek harga sejumlah komoditas seperti beras, minyak goreng, dan telur. Dari dialog dengan pedagang, stok bahan pokok dinilai aman, dengan fluktuasi harga masih dalam kisaran wajar. “Kami pastikan tidak ada kelangkaan atau kenaikan harga drastis, terutama jelang bulan Ramadan,” ujar Ade. Langkah ini sejalan dengan program Pemkab Bekasi untuk merevitalisasi pasar tradisional agar lebih higienis, tertata, dan mendukung perekonomian warga.

Camat Cikarang Selatan, Asep Saepuloh, mengakui bahwa persoalan drainase di Pasar Serang telah lama menjadi keluhan pedagang. “Kami akan koordinasi dengan tim teknis untuk percepatan solusi. Prioritas kami adalah kenyamanan berdagang dan berbelanja,” jelasnya. Sejumlah pedagang menyambut positif langkah pemerintah daerah, meski berharap komitmen tersebut diikuti realisasi konkret. “Sudah dua tahun banjir selalu terjadi. Kami ingin pasar ini diperbaiki sebelum musim hujan berikutnya,” tutur Siti (47), pedagang sayur.

Revitalisasi pasar tradisional menjadi bagian dari strategi Pemkab Bekasi mendongkrak pertumbuhan ekonomi mikro. Ade menegaskan, selain perbaikan infrastruktur, akan ada pendampingan kepada pedagang terkait tata kelola usaha yang berkelanjutan. “Pasar tradisional adalah nadi ekonomi rakyat. Kami tak boleh abai,” pungkasnya.

Hingga kini, Pemkab belum merilis timeline pasti perbaikan Pasar Serang, namun memastikan anggaran telah dialokasikan melalui APBD 2025.

Doc : Dok.Pim

(Red/Hsn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *