Setu – Bekasi, 17 Juli 2025 – RESKRIMPOLDA.NEWS
Kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-7 tingkat Kecamatan Setu secara resmi ditutup dengan penuh khidmat di lapangan utama Kantor Kecamatan Setu. Acara yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh berbagai tokoh strategis daerah, pejabat pemerintahan, serta para pemuka masyarakat dan tokoh agama.
Hadir dalam kegiatan tersebut anggota DPRD Kabupaten Bekasi, H. Bosih Awaludin, M.Si, Camat Kecamatan Setu, Joko Dwijatmoko, M.Si, serta seluruh jajaran pejabat struktural kecamatan, para kepala desa se-Kecamatan Setu, dan ratusan masyarakat yang antusias menyaksikan penutupan acara keagamaan tahunan ini.
MTQ Bukan Sekadar Lomba, Tapi Pilar Pembinaan Generasi Qur’ani
MTQ ke-7 ini tidak hanya menjadi ajang perlombaan, melainkan juga menjadi bagian dari upaya strategis membina generasi muda Qur’ani, melalui berbagai cabang kompetisi seperti tahfidz (hafalan Al-Qur’an), murottal (bacaan tartil), serta tilawah (lantunan indah Al-Qur’an).
Dalam sambutannya, Camat Setu, Joko Dwijatmoko, menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan MTQ ke-7 ini. Ia menekankan pentingnya menjadikan kegiatan seperti ini sebagai momentum pembinaan mental spiritual generasi muda Setu.
“Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Subhanahu wa Ta’ala. Hari ini kita masih diberi kesempatan untuk hadir bersama dalam penutupan MTQ ke-7 di Kecamatan Setu. Saya menyaksikan langsung bagaimana acara ini berjalan lancar dari pagi hingga malam hari,” ujarnya di hadapan peserta dan undangan.
“Tentunya ini berkat sinergi dari panitia, jajaran kecamatan, para dewan hakim, juri, dan peserta. Kita berharap, hasil yang dicapai bukan hanya prestasi hari ini, tetapi dapat melahirkan qari dan qariah unggulan yang mampu bersaing di level kabupaten, provinsi, bahkan nasional hingga internasional,” tambah Camat Joko.
Harapan Lahirnya Duta Qur’ani dari Setu
MTQ tahun ini menjadi penanda semangat baru Kecamatan Setu dalam membina kader-kader penghafal dan pelantun Al-Qur’an sejak usia dini. Dengan dukungan berbagai pihak, acara ini berlangsung meriah namun tetap menjunjung nilai-nilai kesakralan dan edukasi Islami.
H. Bosih Awaludin, dalam pernyataannya, menyebut bahwa pihaknya di DPRD akan terus mendorong dukungan anggaran dan kebijakan untuk mendorong pembinaan akhlak generasi muda melalui kegiatan keagamaan seperti MTQ.
Sementara itu, Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Setu yang juga bertindak sebagai Ketua Pelaksana MTQ, turut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para sponsor, masyarakat, serta para guru ngaji dan ustaz yang selama ini menjadi pembimbing utama para peserta.
[REDAKSI – EXCEL]