Darurat BLACKOUT di Eropa, Lima Negara Gelap : Spanyol, Portugal, Prancis, Italia Utara, dan wilayah Balkan. Layanan Transportasi dan Telekomunikasi Terhenti

Darurat BLACKOUT di Eropa, Lima Negara Gelap : Spanyol, Portugal, Prancis, Italia Utara, dan wilayah Balkan. Layanan Transportasi dan Telekomunikasi Terhenti
banner 120x600

EROPA, 15 Mei 2025 – RESKRIMPOLDA.NEWS

Krisis kelistrikan berskala luas yang mula-mula melumpuhkan sebagian besar wilayah Spanyol dan Portugal kini meluas hingga ke Prancis, Belgia, dan Andorra. Fenomena blackout massal ini mengakibatkan terganggunya aktivitas publik secara signifikan, termasuk kelumpuhan sistem transportasi, padamnya lampu lalu lintas, serta gangguan pada jaringan komunikasi seluler.

Kota-kota besar seperti Madrid, Barcelona, Lisbon, Brussels, dan Toulouse menjadi yang paling terdampak. Layanan kereta antar kota, metro, dan tram di sebagian besar wilayah terkena gangguan serius, memaksa ribuan penumpang terlantar di stasiun tanpa kepastian.

Jaringan Listrik Eropa Terancam Kolaps Parsial
Otoritas energi di wilayah Eropa barat masih melakukan penyelidikan intensif untuk mencari tahu akar penyebab pemadaman masif ini. Dugaan sementara mengarah pada kerusakan parah pada infrastruktur kelistrikan di wilayah selatan Prancis, yang kemungkinan besar mengakibatkan ketidakseimbangan pada sistem interkoneksi jaringan listrik Eropa (ENTSO-E).

Pusat Pengendalian Grid Eropa di Brussels melaporkan anomali tegangan dan distribusi energi yang terjadi serentak pada pukul 09.45 waktu setempat. Indikasi awal mengarah pada gangguan transmisi lintas negara, khususnya di jalur interkoneksi antara Prancis dan Spanyol.

“Kami mendeteksi gangguan arus tinggi yang tidak terduga pada salah satu saluran transmisi utama di Prancis selatan. Investigasi teknis mendalam sedang berlangsung,” ungkap juru bicara operator jaringan listrik Prancis, Réseau de Transport d’Électricité (RTE).

Layanan Vital Lumpuh, Warga Diminta Tetap Tenang
Di lapangan, pemadaman ini mempengaruhi layanan vital, termasuk sistem peringatan dini, rumah sakit, dan fasilitas pemerintah. Di beberapa kota, generator cadangan dikerahkan untuk menopang beban darurat, namun tidak semua fasilitas memiliki kesiapan optimal.

Pemerintah masing-masing negara terdampak telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat agar tetap tenang, menghindari perjalanan yang tidak penting, dan menghemat penggunaan daya di wilayah yang belum terdampak. Sistem pengendalian lalu lintas manual diberlakukan di berbagai titik untuk mencegah kemacetan parah akibat lampu lalu lintas yang tidak berfungsi.

Dampak Ekonomi dan Keamanan Jadi Sorotan
Blackout lintas negara ini berpotensi mengganggu stabilitas ekonomi kawasan. Pasar modal Eropa menunjukkan penurunan tajam dalam sesi perdagangan pagi akibat kekhawatiran terhadap resiliensi infrastruktur energi dan potensi eskalasi gangguan.

Sementara itu, pasukan keamanan nasional dikerahkan untuk menjaga ketertiban dan mencegah potensi penjarahan di area perbelanjaan dan pusat kota yang gelap gulita.

Upaya Pemulihan Sedang Dikerahkan
Pemerintah pusat di negara-negara terdampak, termasuk Kementerian Energi Spanyol, ONS Portugal, dan kementerian terkait di Belgia dan Prancis, telah mengaktifkan tim darurat pemulihan sistem. Kolaborasi antarnegara dalam kerangka European Union Civil Protection Mechanism juga sudah berjalan untuk mempercepat proses normalisasi.

[RED]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *